Pengaruh Pemberian Kombinasi Jahe Merah, Bawang Putih, Apel, Lemon Dan Madu Terhadap Kadar Kolesterol Total Dan Histopatologis Pembuluh Darah Aorta Jantung Tikus Putih Jantan
Sari
Kata Kunci
Teks Lengkap:
PDF (English)Referensi
Afrianti, H. L. (2010). 33 Macam Buah-buahan untuk Kesehatan. Bandung: ALFABETA, CV..
Anies. (2015). Kolesterol & Penyakit Jantung Koroner. Yogyakarta: Ar-ruzz Media.
Hapsari, H. P., & Rahayuningsih, H. M. (2014). Pengaruh pemberian jahe merah (Zingiber officinale var rubrum) terhadap kadar kolesterol LDL wanita dislipidemia. Journal of Nutrition College, 3, (4), 871-879.
Inayah., Marianti, A., & Lisdiana. (2012). Efek madu randu dan kelengkeng dalam menurunkan kolesterol pada tikus putih hiperkolesterolemik. Unees Journal of Life Science, 1, (1), 9-12.
Indriani, Y., Mulqie, L., & Hazar, S. (2015). Uji aktivitas air perasan buah jeruk lemon (citrus limon (L.) Osbeck) dan madu hutan terhadap propionibacterium acne. Jurnal Prosiding Penelitian SPeSIA Unisba, 355-356.
Jones, D.S. (2010). Statistik farmasi. Penerjemah: Harrizul Rivai & H Ramadianti. Jakarta: EGC.
Justina, S., Anggun, I. S., & Muliani, M. S. (2000). Herba shinshe. Jakarta: PT Intisari Mediatama.
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2014). Situasi Kesehatan Jantung. Jakarta: Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.
Latief, A. (2012). Obat Tradisional. Jakarta: Penerbit buku kedokteran EGC.
Lentera, Tim. ( 2002). Khasiat dan manfaat jahe merah si rimpang ajaib. Jakarta: Agromedia Pustaka.
Leeson, C.R., Leeson, T.S., Paparo, A.A. (1989). Buku ajar histologi.(Edisi V). Penerjemah: Staf Ahli Histopatologi Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia. Jakarta: EGC.
Manganti, I. (2015). 40 Resep ampuh tanaman obat untuk mengobati jantung koroner dan penyembuhan stroke. Yogyakarta: Araska
Mantiri, N, C., Awaloei, H., & Posangi, J. (2013). Perbandingan efek analgetik perasan rimpang jahe merah (Zingiber officinale var. rubrum Thelaide) dengan aspirin dosis terapi pada mencit (Mus musculus). Jurnal e-Biomedik (eBM). 1, (1), 518-523.
Muaris, J. H. (2013). Khasiat Lemon untuk Kestabilan Kesehatan. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.
Price, S.A. & Wilson, M. L. (1994). Patofisiologi Konsep Klinis Proses-Proses Penyakit. (Edisi IV). Penerjemah: Peter Anugerah. Jakarta: Penerbit buku kedokteran EGC.
Rivlin, R. S., Budoff, M., & Amagase, H. (2006). Significance of garlic and Its constituents in cancer and cardiovascular disease. J Nutr. 136, 713-872.
Robbins, L. S. & Kumar, V. (1995). Buku Ajar Patologi ll. (Edisi IV) Penerjemah: ahli bahasa, Staf Pengajar Laboratorium Patologi Anatomik Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga. Jakarta: Penerbit buku kedokteran EGC.
Supriyanti, H. (2015). Untung Besar Budidaya Jahe Merah. Yogyarkata: Araska.
Subagyo, P & Achmad, Z. (2010). Pemungutan pectin dari kulit dan ampas apel secara ekstraksi. Jurnal Eksergi, 10, 47-48.
Untari, I. (2010). Bawang putih sebagai obat paling mujarab bagi kesehatan. Jurnal GASTER, 3, (1) 548- 554
Vogel, H. G. (2002). Drug discovery and evoluation. Verlag Berlin Heidelberg New York: springer.
Wignjosoesastro, C., Arieselia, Z., & Dewi. (2014). Pengaruh bawang putih (Allium sativum) terhadap pencegahan hiperkolesterolemia pada tikus. Journal of Medicine, 13, (1), 9-16.
Wineri, Elsi., Rasyid, R., & Alioes, Y. (2014). Perbandingan daya hambat madu alami dengan madu kemasan secara in vitro terhadap Sterptococcus beta hemoliticus Group A sebagai penyebab faringitis. Jurnal Kesehatan Andalas, 3, (3), 376-380.
Yohana. & Yovita. (2012). Buah, Sayuran dan Tanaman Obat. : Jakarta: Setia Kawan Prima.
DOI: http://dx.doi.org/10.52689/higea.v8i2.148
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.
##submission.license.cc.by-nc-sa4.footer##