Pengaruh Lama Pencucian Terhadap Kadar Vitamin B1 Pada Beras Putih Dan Beras Merah Secara Spektrofotometer Visibel
Sari
Kata Kunci
Teks Lengkap:
PDF (English)Referensi
Almatsier, S. (2005). Prinsip dasar ilmu gizi. Jakarta : PT Gramedia Pustaka Utama.
Andayani, R ., Harun, S & Maya, V.K. (2011). Penetapan kadar vitamin B1 pada beras merah tumbuk, beras merah giling, dan beras puth giling secara spektrofotometer uv- visibel. Scientia Vol I, halaman 7.
Liu, S., Zuhuyuan, Z., Qin, L., Hongqun, L., & Wenxzu, Z. (2002). Spectrophotometric determination of vitamin B1 in a pharmaceutical formulation using tryphenyl acid dyes. Jurnal of Pharmaceutical and Biomedicl analysis , vol.30. Hal 3
Kartasapoetra, G., Marsetyo, H., & Med. (2007). Ilmu Gizi, korelasi gizi, kesehatan dan produktivitas kerja. Jakarta : Rineka Cipta.
Krause. K. H., Bounjour. J. P., Gayk. H. S., Schellenberg. B., & Gillen . J. (1982). Vitamin status in patients on chronic anticonvulsant therapy. Int J Vitam Nutr Res, 52 (4), 375-385.
Septria, R. (2011). Penetapan kadar vitamin B1 pada tempe kedelai yang beredar di pasar lubuk buaya secara spektrofotometri visibel. (Skripsi). Padang : Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi Indonesia Yayasan perintis.
Widodo, R. (2004). Panduan keluarga memilih dan menggunakan obat. Yogyakarta: Kreasi Wacana.
Winarno, F. G. (1997). Kimia pangan dan gizi. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama.
DOI: http://dx.doi.org/10.52689/higea.v6i2.107
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.
##submission.license.cc.by-nc-sa4.footer##
Slot gacor maxwin